My Blog

Latest blog
 Aplikasi yang saya buat bertujuan untuk menentukan titik lampu pada suatu ruang (N). Dengan terdapat 2 menu pilihan yaitu menentukan jumlah titik lampu pada (perkantoran/ restauran/ store/ toko) dan juga menentukan jumlah titik lampu pada (rumah sakit/ sekolah). Dan juga tidak lupa untuk sistem ini saya menggunakan "procedure" yang bertujuan untuk membedakan dari sistem yang sebelumnya terdapat diblog ini juga. Input yang diketahui antara lain: kuat penerangan (E), panjang bangunan (P), lebar bangunan(L), faktor cahaya rugi 0.7-0.8 (LLF), faktor pemanfaatan 50%-65% (CU), dan juga total lumen (Q). Output yang dihasilkan dapat dilihat pada gambar2 dan gambar3.

 Berikut adalah listing programnya:
 program menentukan_jumlah_titik_lampu_pada_suatu_ruang;
uses crt;
var
E, P, L, Q, LLF, CU, N, pilihan, r_N : real;

function f_N(f_E, f_P, f_L, f_Q, f_LLF, f_CU, pil: real;
var result: real;
begin
if (pil =1) then
begin
result := ((500-f_E) * (f_P) * (f_L) / (f_Q) * (f_LLF) * (f_CU);
end
else
begin
result := ((800-f_E) * (f_P) * (f_L) / (f_Q) * (f_LLF) * (f_CU);
end;
f_N := result;
end;
end;
begin
clrscr;
writeln(' program menentukan jumlah titik lampu pada suatu ruang ');
writeln(' ');
writeln(' ');
write(' masukkan nilai E (kuat penerangan) : ');
readln(E);
write(' masukan nilai P (panjang bangunan) : ');
readln (P);
write(' masukkan nilai L (lebar bangunan) : ');
readln(L);
write(' masukkan nilai LLF (faktor cahaya (0.7-0.8)) : ');
readln(LLF);
write(' masukkan nilai CU (faktor pemanfaatan (50%-65%)) : ');
readln(CU);
writeln;
writeln('---------------------------------------------------------');
writeln('-------------------MENU------------------------------');
writeln('[1] menentukan jumlah titik lampu pada (perkantoran/ restauran/ store/ toko) ');
writeln('[2] menentukan jumlah titik lampu pada (rumah sakit/ sekolah) ');
write('masukkan pilihan);
writeln('---------------------------------------------------------');
if (pilihan = 1) then
begin
write('masukkan nilai Q : ');
readln(Q); 
f_N(E, P, L, Q, LLF, CU, pilihan, r_N);
writeln('nilai N= ', r_N:1:2, ' titik');
end
else if (pilihan = 2) then
begin
write('masukkan nilai Q : ');
readln(Q); 
f_N(E, P, L, Q, LLF, CU, pilihan, r_N);
writeln('nilai N= ', r_N:1:2, ' titik');
end
else
begin
writeln('salah input');
end;
readln;
end.

Gambar1. Flowchart
Gambar2. Hasil Program 1
Gambar3. Hasil Program 2
Soal V-class ke-1:
Jelaskan spesifikasi register yang terdapat dalam Prosesor intel core i3
Jawab:

            Register adalah memori berukuran sangat kecil dengan kecepatan akses sangat tinggi.
Register digunakan untuk menyimpan data dan instruksi yang sedang diproses, sementara
itu data dan instruksi lainnya yang menunggu giliran diproses akan disimpan dalam main memory. [1]

Berikut adalah contoh register pada prosesor: 


Intel Core i3: 

Spesifikasi Prosesor Intel core i3: [2]
































Aplikasi yang saya buat bertujuan untuk menentukan titik lampu pada suatu ruang (N). Dengan terdapat 2 menu pilihan yaitu menentukan jumlah titik lampu pada (perkantoran/ restauran/ store/ toko) dan juga menentukan jumlah titik lampu pada (rumah sakit/ sekolah). Input yang diketahui antara lain: kuat penerangan (E), panjang bangunan (P), lebar bangunan(L), faktor cahaya rugi 0.7-0.8 (LLF), faktor pemanfaatan 50%-65% (CU), dan juga total lumen (Q). Output yang dihasilkan dapat dilihat pada gambar2 dan gambar3.

1.   

Berikut adalah listing programnya:
program menentukan_jumlah_titik_lampu_pada_suatu_ruang;
uses crt;
function f_N(f_E, f_P, f_L, f_Q, f_LLF, f_CU, pil: real): real;
var result: real;
begin
if (pil =1) then
begin
result := ((500-f_E) * (f_P) * (f_L) / (f_Q) * (f_LLF) * (f_CU);
end
else
begin
result := ((800-f_E) * (f_P) * (f_L) / (f_Q) * (f_LLF) * (f_CU);
end;
f_N := result;
end;
var
E, P, L, Q, LLF, CU, N, pilihan: real;
begin
clrscr;
writeln(' program menentukan jumlah titik lampu pada suatu ruang ');
writeln(' ');
writeln(' ');
write(' masukkan nilai E (kuat penerangan) : ');
readln(E);
write(' masukan nilai P (panjang bangunan) : ');
readln (P);
write(' masukkan nilai L (lebar bangunan) : ');
readln(L);
write(' masukkan nilai LLF (faktor cahaya (0.7-0.8)) : ');
readln(LLF);
write(' masukkan nilai CU (faktor pemanfaatan (50%-65%)) : ');
readln(CU);
writeln;
writeln('---------------------------------------------------------');
writeln('-------------------MENU------------------------------');
writeln('[1] menentukan jumlah titik lampu pada (perkantoran/ restauran/ store/ toko) ');
writeln('[2] menentukan jumlah titik lampu pada (rumah sakit/ sekolah) ');
write('masukkan pilihan);
writeln('---------------------------------------------------------');
if (pilihan = 1) then
begin
write('masukkan nilai Q : ');
readln(Q);
N:= f_N(E, P, L, Q, LLF, CU, pilihan;
writeln('nilai N= ', N:1:2, ' titik');
end
else if (pilihan = 2) then
begin
write('masukkan nilai Q : ');
readln(Q);
N:= f_N(E, P, L, Q, LLF, CU, pilihan;
writeln('nilai N= ', N:1:2, ' titik');
end
else
begin
writeln('salah input');
end;
readln;
end.
 Gambar1. Flowchat
Gambar2. hasil program1

Gambar3. Hasil program2

program menentukan_jumlah_kebutuhan_lampu_pada_instalasi_gedung;
uses crt;
var
E,P,L,Q,LLF,CU,N : real;
pilihan, pilihan2 : string ;
clrscr;
writeln('program menentukan jumlah kebutuhan lampu pada instalasi gedung');
writeln(' ');
writeln(' ');
write('masukkan nilai E (kuat penerangan) : ' );
readln(E);
write('masukkan nilai P (panjang gedung) : ' );
readln(P);
write('masukkan nilai L (lebar gedung) : ' );
readln(L);
write('masukkan nilai LLF (faktor cahaya rugi(0.7-0.8)) : ' );
readln(LLF);
write('masukkan nilai CU (faktor pemanfaatan (50%-65%)) : ' );
readln(CU);

write(' apakah anda ingin menghitung jumlah kebutuhan lampu? (y atau t);
readln(pilihan);
if(pilihan = 'y' ) then
begin

write (' masukkan nilai Q ( lamp luminous flux : ' );
readln(Q);

N := (E*P*L) / (Q*LLF*CU);
write('nilai N=', N : 2: 3, ' titik ' );
end
else if (pilihan = 't') then
write ('tidak dapat menghitung');
end
else
begin
write('salah input');
end;
readln;
end.

HASIL PROGRAM

FLOWCHART


SUMBER PUIL 2000
Private Sub Command1_Click()
Text7.Text = (Text1.Text * Text2.Text * Text3.Text) / (Text4.Text * Text5.Text * Text6.Text)
End Sub

Private Sub Command2_Click()
Text10.Text = Text8.Text * Text9.Text
End Sub

Private Sub Command3_Click()
Text1.Text = " "
Text2.Text = " "
Text3.Text = " "
Text4.Text = " "
Text5.Text = " "
Text6.Text = " "
Text7.Text = " "
Text8.Text = " "
Text9.Text = " "
Text10.Text = " "
End Sub

Private Sub Command4_Click()
Unload Me
End Sub
Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)
MsgBox "Terima Kasih", vbInformation, "Informasi"
End Sub


SUMBER: PUIL2000

Pada pembuatan visual basic kali ini adalah program yang berguna untuk mengukur arus hubung pendek pada sistem TN(PNP). Dengan menggunakan sistem oprasi visual basic yang di modifikasi sehingga untuk menggunakan perhitungan rumus seperti yang telah ada maka menjadi lebih mudah.
Dengan memasukkan angka-angka yang sudah diketahui maka, perhitungan yang diketahui pada soal maka perhitungannya pun jadi lebih mudah dikerjakan. selain itu pula untuk melihat-melihat buku yang terlalu tebal dan juga lumayan rumit bagi orang yang sedikit malas untuk mencari di buku, maka sistem programan visual basic ini sangat cocok untuk kalian semua.
berikut adalah kodingan yang saya pakai untuk menjalankan program pengukuran arus hubung pendek pada sistem TN (PNP)

1. Sistem Untuk Menghapus Sebuah Data Pada Visual Basic
 
Private Sub Command1_Click()
Text1.Text = " "
Text2.Text = " "
Text3.Text = " "
Text4.Text = " "
End Sub

langkah diatas adalah cara-cara untuk menghapus pada data visual basic yang kita gunakan, sehingga tidak perlu lagi untuk menghapus satu-satu pada bagian text-text yang ada. caranya adalah, tidak perlu sampai mengetik yang sama. Tinggal ada berapa data yang tersedia dalam kolom tulisan tinggal di isi saja pada kodingan yang mau dihapus.

2. Sistem Untuk Tutup Layar Pada Aplikasi Visual Basic

Private Sub Command2_Click()
Unload Me
End Sub
Private Sub Form_Unload(Cancel As Integer)
MsgBox "Terima Kasih", vbInformation, "Informasi"
End Sub

Untuk sistem yang satu ini adalah bagaimana caranya agar tidak keluar dengan cara yang biasa. dengan mengubah sedikit aplikasi yang dibuat menjadi lebih beda dengan yang ada. dan membuatnya menjadi lebih menarik mungkin.

3. Sistem Perhitungan Rumus Secara Langsung Pada Aplikasi Visual Basic

Private Sub Command3_Click()
Text4.Text = (Text1.Text / (Text1.Text - Text2.Text)) * Text3.Text
End Sub

Pada sistem yang ini adalah konsep dari aplikasi visual basic untuk perhitungan atau pun pengukuran arus hubung pendek pada sistem TN(PNP). dengan mencari data yang telah ada maka langsung dibuat sistem kodingan dengan sistem dasar pembuatan kalkulator. dengan memodifikasi sistem kalkulator yang telah ada maka tinggal mengikuti langkah pada rumus yang ada, maka tinggal masukkan data-data yang mau di proses maka, langsung didapat hasilnya.

Berikut adalah flowchart dari rangkaian  visual basicnya.


Sumber: PUIL 2000


BAB 1
PENDAHULUAN

Studi beberapa lembaga dan media memperlihatkan bahwa tindak kejahatan menjadi ancaman besar bagi para wanita yang seringkali dianggap sebagai makhluk lemah. Tindakan itu dapat berupa tindak perampokan, hingga pelecehan seksual. Sedangkan banyak pria maupun wanita tidak cukup mampu mempertahankan diri dari serangan tindak kejahatan. Setidaknya, tiap satu menit dan 31 detik atau 91 detik kejahatan muncul dan hal tersebut terjadi selama 2012. Sementara itu Merujuk data yang dimiliki Mabes Polri, penanganan kasus kejahatan yang dapat diselesaikan pada 2012 sebanyak 167.653 kasus dari total 316.500 kasus kejahatan. Angka ini seperti diterangkan bekas Kadiv Humas Polri setara 53 persen. Menemukan bahwa maraknya tingkat kejahatan utamanya perkosaan mendorong penjualan stun gun (alat kejut listrik) meningkat tajam. Stun gun terdiri atas beberapa ukuran dan tingkat kekuatan listriknya. Ketika membawa stun gun, kita akan merasa lebih percaya diri saat bepergian dan bisa digunakan untuk melumpuhkan pelaku kejahatan.

Dari data-data di atas dapat kita ambil sebuah kesimpulan sederhana yaitu pembuatan alat seperti stun gun (alat kejut listrik) sangat efektif digunakan dikalangan masyarakat indonesia khususnya warga jakarta dan sekitarnya. Sementara itu, dari kehidupan warga jakarta yang banyak runitas untuk berkerja dan juga sedikit malas untuk melakukan olahraga maupun berpergian ketempat-tempat khusus bela diri juga mampu menjadi peluang besar dalam melakukan bisnis dibidang stun gun (alat kejut listrik).
Model bisnis yang dapat dilakukan adalah bisa langsung ke toko ataupun dapat pula dengan membelinya secara online yang sekarang lagi maraknya toko-toko online yang ada. Selain dapat dipermudah cara pembeliannya, pelanggan juga tidak perlu khawatir untuk macet-macetan dijalan. Sehingga sangat mudah untuk mendapatkan stun gun (alat kejut listrik)

Visi
Dapat melindungi warga jakatra dan sekitarnya dengan stun gun (alat kejut listrik). Selain itu mampu mengurangi angka kejahatan yang setiap tahun semakin meningkat.

Misi
  1. Berkomitmen untuk melayani masyarakat luas dengan pelayanan yang praktis, harga murah, dan pilihan yang lengkap dengan sistem reservasi online maupun offline.
  2. Membangun budaya inovatif, bersumber daya kualitas tinggi, dan terus berusaha memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat luas.
  3. Melindungi masyarakat dari tingkah laku orang-orang yang ingin berbuat jahat
BAB 2
PROFIL BADAN USAHA

1. JENIS USAHA

Jenis usaha yang akan dilakukan adalah fokus kepada masyarakat yang berusia antara 21-50 tahun. Karena selain stun gun (alat kejut listrik) dapat berbahaya jika salah ngenai sasaran dan juga tidak boleh asal dalam penggunaanya sehingga pelaku ataupun orang lain dapat kehilangan nyawa sekalipun. Sementara untuk pemasaran secara online akan menggunakan website yang diiklankan di situs-situs ternama seperti kaskus, olx, mataharimall dan sebagainya
.
2. NAMA PERUSAHAAN 

Nama perusahaan kami adalah setrum gun dengan selogan bahaya ada dimana-mana lengkapi diri anda dengan alat keamanan wajib hukumnya.

3. LOKASI
Alamat kami ada di komplek deppen jl. Media 1 blok zz-19 Sukatani Tapos Depok Jawa Barat.


BAB III

STRUKTUR ORGANISASI PERUSAHAAN


1. PROFIL PEMILIK

Nama : Satrio Wicaksono
Tempat & Tanggal Lahir : Jakarta, 06 Maret 1995
Status Pendidikan : Mahasiswa S1 Teknik Elektro Universitas Gunadarma
Alamat : Komp. Deppen Jl. Media 1 Blok ZZ-19 Sukatani Tapos Depok Jawa Barat
Telpon/mobile : 0856 6666 6666
Email : Satriowicaksono6@gmail.com
Profil singkat:
Saya menekuni dunia bisnis dari mulai dibangku kuliah hingga saat ini. Baru beberapa bulan untuk melakukan hal berdagang stun gun. Inovatif, visioner, pantang menyerah, dan selalu fokus pada pada apa yang dikerjakan merupakan profile singkat saya.

2. STRUKTUR ORGANISASI


Keterangan Pekerjaan

Pembina / Investor :
Tugas mengawasi jalannya usaha tiap bulan dan memberikan masukan pada CEO dalam mengambil keputusan.

CEO / Direktur Utama :
Tugas adalah memimpin perusahaan, mengkoordinasi para kepala bidang, memberikan keputusan atas kebijakan di perusahaan.

Bid. Marketing & Sales :
Tugas adalah memasarkan produk perusahaan baik secara offline maupun online, merencanakan strategi pemasaran & taktik penjualan, serta melaksanakan rencana tersebut.

Bid. Teknologi & Informasi :
Bertugas mengawasi jalanya sistem informasi baik ke dalam (Internal) dalam hal ini mengawasi jaringan komputerisasi maupun keluar (External) dalam hal ini memastikan pengunjung website bisa terlayani dengan baik menggunakan teknologi yang ada. Dan mampu untuk mengupgrade perubahan yang ada di masyarakat sekitar.



BAB IV 

PRODUK

1. Stun Gun (Senjata Kejut Listrik) Model 01











Fungsi :
  • Alat Setrum Kejut Voltase Tinggi 
  • Senter yang serbaguna 
  • Sebagai Media untuk Melindungi Diri Sendiri dan Orang terdekat yang Kita Sayangi 
Spesifikasi :

  • Ukuran = 17cm*4cm*2cm 
  • Input Voltage = 4.5VDC 
  • Current = 2.8A 
  • Output Voltage = 2000KV 
  • Casing Kulit 
  • Level Setrum = 7 (Rasio 1-10) 
  • Ratio adalah Nilai Statistik suatu Produk jika dibandingkan dengan Produk Sejenis tapi beda Tipe. 
2. Stun Gun (Senjata Kejut Listrik) Model 03










Fungsi :
  • Alat Setrum Kejut Voltase Tinggi 
  • Senter yang serbaguna 
  • Sebagai Media untuk Melindungi Diri Sendiri dan Orang terdekat yang Kita Sayangi 
Spesifikasi :
  • Ukuran = 14cm*4cm*2cm 
  • Input Voltage = 4.5VDC 
  • Current = 2.8A 
  • Output Voltage = 2000KV 
  • Level Setrum = 7.5 (Rasio 1-10) 
  • Ratio adalah Nilai Statistik suatu Produk jika dibandingkan dengan Produk Sejenis tapi beda Tipe.
3. Stun Gun (Senjata Kejut Listrik) Model 04 











Fungsi :
  • Alat Setrum Kejut Voltase Tinggi 
  • Senter yang serbaguna 
  • Sebagai Media untuk Melindungi Diri Sendiri dan Orang terdekat yang Kita Sayangi
Spesifikasi :
  • Ukuran = 11cm*4cm*2cm 
  • Input Voltage = 4.5VDC 
  • Current = 2.8A 
  • Output Voltage = 1200KV 
  • Level Setrum = 5.5 (Rasio 1-10) 
  • Ratio adalah Nilai Statistik suatu Produk jika dibandingkan dengan Produk Sejenis tapi beda Tipe.

BAB V 
TARGET PASAR 

Target pasar yang kita incar adalah kariawan swasta maupun PNS antara usia 21-50 yang sangat sibuk. Sehingga tidak sempat pergi ke tempat-tempat beladiri dan sebagainya. Maraknya stun gun macam ini diluaran yang spesifikasinya hampir sama namun saya yakin didalam perdangan. Manajement yang bagus dan pekerja yang sangat kreatif mampu bersaing alatnya juga lebih tahan lama.



BAB VI 

PROMOSI DAN PEMASARAN 

Dari bab pendahuluan sudah disebutkan bahwa ada dua model bisnis yang akan kami bentuk yaitu Offline dan Online. Tentu strategi pemasaran yang akan digunakan akan berbeda.

a. Pemasaran secara offline

Untuk pemasaran secara offline dilakukan menggunakan brosur, pamflet, dan juga media lokal area dekat toko berada. Dibantu dengan sistem afiliasi tidak langsung yang kami sediakan, kami percaya dapat memberikan dampak atau nilai kali yang lebih baik dibandingkan dengan menjual. kami juga memberikan keunggulan Penawaran yang diberikan adalah mulai dari potongan harga setiap pembelian partai besar.

Sistem afiliasi tidak langsung ini terinspirasi dari escrow milik Tokopedia. Dimana ketika pembeli ingin membeli barang dagangan suatu toko, pembeli tersebut harus mentransfer sejumlah uang ke rekening Tokopedia bukan kepada penjual langsung. Penjual mendapatkan uangnya ketika sang pembeli sudah menkonfirmasi bahwa barang telah sampai pada tujuan. Ketika pembeli mentransfer uang lebih dari biaya yang ditentukan, uang tersebut akan masuk ke rekening escrow atau kerap disapa sebagai saldo pembeli tersebut.

b. Pemasaran secara Online

Pemasaran menggunakan media online tentu memiliki jangkauan yang lebih luas daripada Offline. Oleh karena itu beberapa media yang akan dipakai adalah beriklan di google. Pertimbangan kami menggunakan google dikarenakan saat ini sebagian besar pengguna internet menggunakan mesin pencari google untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan. Selain itu media Online lokal juga akan digunakan untuk berpromosi seperti kaskus, olx dan masih banyak lagi yang sejenisnya. Promosi yang dilakukan dengan media Online pada prinsipnya sama dengan media Offline, akan tetapi ada sedikit perbedaan hasil yang akan didapatkan. Hal ini didasarkan luas cakupan daerah yang dijangkau. Media online tidak memiliki batasan waktu dan tempat. Inilah yang menjadi keunggulan media Online dalam hal pemasaran.

Selain itu, perkembangan dunia Online yang semakin cepat dewasa ini memaksa kita untuk ikut juga berkompetisi dari aplikasi mobile. Pengembangan berikutnya adalah membuat sebuah aplikasi mobile yang handal agar pelanggan lebih mudah mencari apa yang mereka butuhkan baik tiket, hotel dan lain-lain. Hal ini didasarkan bahwa saat ini semakin banyak orang yang mengakses website atau internet menggunakan perangkat Hp dan Tablet, sehingga dirasa perlu untuk membuat aplikasi berbasis mobile.

c. Strategi pemasaran

Strategi marketing akan difokuskan untuk beriklan di Google, Facebook, dan media iklan online lainnya secara efektif dan efisien. Untuk mempercepat akselerasi marketing online kami berencana untuk menyerahkan segala kebutuhan Internet Marketing kepada ahlinya, yang tentu saja akan kami sortir vendor yang terbaik. Konsepnya adalah supaya ikut laris, buat toko juga di sampingnya.

Strategi pemasaran lainnya adalah dengan memberikan fitur “hot deal” atau penawaran yang tidak terduga (seperti strategi Qoo10 Indonesia) atau memberikan diskon / hadiah kepada orang yang mampu menjawab pertanyaan / games dalam jumlah yang terbatas, selain itu ada kode kupon, dan lain sebagainya yang bisa menciptakan word of mouth masyarakat dengan cara-cara inovatif. Sebagai pengetahuan saja bahwa adalah salah satu toko online yang memberikan warna berbeda dari toko online lainnya. Hal ini juga dapat merangsang para affiliate marketer (penjual tidak langsung) untuk meningkatkan volume penjualan mereka. Dengan memberikan komisi yang kompetitif kepada Affiliate Marketer, dapat dipastikan penjualan akan meningkat, laku keras dan dapat dipercaya oleh pihak maskapai. Tujuanya adalah untuk mendapatkan harga awal yang lebih murah. Dengan begitu branding tiket termurah bisa didapatkan oleh perusahaan ini nantinya di mata masyarakat luas. Dengan Branding yang sangat kuat tersebut, diharapkan keuntungan dapat diraih secara maksimal.


BAB VII 
LAPORAN KEUANGAN 


1. Perhitungan pembuatan stun gun

Harga dari komponen:

Total Biaya keseluruhan = total biaya investasi + total biaya operasional 

= Rp4.150.000 + Rp11.550.000

= Rp15.700.000

Pendapatan perbulan:
Pendapatan = 3 produk x harga jual 3x target penjualan = Rp1.740.000 x 12 = Rp20.880.000



Keuntungan
Keuntungan = Pendapatan - Total Biaya

= Rp20.880.000- Rp15.700.000 = Rp5.180.000



Revenue Cost Ratio (R/C)



R/C = Pendapatan : Total Biaya



= Rp20.880.000 : Rp15.700.000 = Rp1.33



Break Event Point (BEP)



BEP Produksi = Total Biaya: Total Produksi



= Rp15.700.000 : Rp20.880.000 = Rp0.75


Contact Me

Contact With Me

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and type setting industry when an unknown printer took a galley of type

  • 9908B Wakehurst St.Rockaway
  • 990800113322
  • info@domain.com
  • www.yourinfo.com